Nasi Uduk Khsa Betawi - Sejarah nasi uduk dalam versi Babad Jawa berawal dari kegemaran Sultan Agung Mataram menyantap nasi Arab. Karena sulit menemukan jenis beras dan bumbu yang digunakan dalam pembuatan nasi Arab, Sultan Agung lantas mengadaptasi hidangan tersebut dengan menggunakan bahan lokal dan terciptalah nasi uduk.
Versi lain soal sejarah nasi uduk dikutip dari buku Etnografi Kuliner: Makanan dan Identitas Nasional karya Adzikayak. Nasi uduk diperkirakan sudah ada sejak abad 14 yang merupakan hasil persilangan budaya Melayu dan Jawa.
Nasi uduk biasa dihidangkan dengan emping goreng, tahu goreng, telur dadar atau telur goreng yang teriris, abon kering, tempe, bawang goreng, ayam goreng, timun serta sambal kacang. Hidangan ini biasanya lebih sering dijual di pagi hari untuk sarapan dan malam hari untuk makan malam. Pada malam hari, nasi uduk sering kali dijual di pinggir jalan raya di kota-kota besar. Nasi uduk banyak dijual di kota-kota dan wilayah di pulau Jawa, tetapi cukup sulit untuk ditemukan di luar Jawa.
Nasi uduk diperkenalkan ke Batavia oleh para pendatang dari Jawa pada tahun 1628, dan kemudian menjadi hidangan populer di Batavia. Orang Betawi yang menjual masakan ini akan sering menambahkan sentuhan Betawi dengan menambahkan semur jengkol. Nasi uduk juga populer di kalangan diaspora Jawa di Suriname dan Belanda.
Setiap lingkungan di Jakarta memiliki varian nasi uduk sendiri, salah satu varian nasi uduk yang populer adalah Nasi uduk Slipi dari Jakarta Barat. Daerah Kebon Kacang dekat Tanah Abang di Jakarta Pusat juga terkenal dengan nasi uduk khasnya.
Nasi uduk adalah hidangan populer bagi para komuter yang sibuk di Jakarta, terutama karena harganya yang terjangkau (harga satu porsi rata-rata Rp. 10.000).
Hidangan ini dapat ditemukan sepanjang hari. Beberapa warung pinggir jalan hanya buka di pagi, siang, atau malam hari, tergantung pada demografi daerah sekitarnya. Kios di dekat pemukiman penduduk, pasar, stasiun kereta api, dan sekolah biasanya buka dari pagi hingga siang hari, sedangkan yang di dekat kantor dan pinggir jalan biasanya buka pada sore hingga tengah malam.